Tentang Kota Tulungagung

Hai pembaca pada kali ini saya akan meceritakan makanan khas kota tercinta saya yaitu kota TULUNGAGUNG dan makanan khasnya adalah LODHO. Lodho adalah salah satu jenis makanan khas yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Tulungagung.
Nasi ayam lodho adalah makanan yang mempunyai bahan dasar ayam dengan rempah-rempah resapan bumbu bersantan. Jika dilihat dari wujudnya, mungkin sedikit serupa dengan opor atau kare ayam karena sama-sama berjenis masakan bersantan tapi lebih enak lodho lho hehe, just kidd bro/sist peace :D.
Meski terlihat serupa, nasi ayam lodho punya kekuatan cita rasa tersendiri. Selain memakai ayam kampung yang tentunya jauh lebih lezat ketimbang ayam negeri, bumbu-bumbu berupa rempah-rempah asli Indonesia menjadi salah satu faktor penentu yang membuat makanan ini begitu spesial di lidah.
jadi tunggu apalagi mari kalian semua mampir ke TULUNGAGUNG dan mencicipi makanan khas Tulungagung, dijamin ketagihan bro/sist. disini aja !!

Kedua saya akan menceritakan salah satu budaya di kota TULUNGAGUNG, yaitu REOG TULUNGAGUNG. Langsung aja ya rek jadi ceritanya begini rek, Reog Tulungagung adalah

gubahantari rakyat, menggambarkan arak-arakan prajurit Kedhirilaya tatkala mengiringi pengantin “Ratu Kilisuci“ ke Gunung Kelud, untuk menyaksikan dari dekat hasil pekerjaan Jathasura, sudahkah memenuhi persyaratan pasang-girinya atau belum. Dalam gubahan Tari Reog ini barisan prajurit yang berarak diwakili oleh enam orang penari. Yang ingin dikisahkan dalam tarian tersebut ialah, betapa sulit perjalanan yang harus mereka tempuh, betapa berat beban perbekalan yang mereka bawa, sampai terbungkuk-bungkuk, terseok-seok, menuruni lembah-lembah yang curam, menaiki gunung-gunung, bagaimana mereka mengelilingi kawah seraya melihat melongok-longok ke dalam, kepanikan mereka, ketika “Sang Puteri“ terjatuh masuk kawah, disusul kemudian dengan pelemparan batu dan tanah yang mengurug kawah tersebut, sehingga Jathasura yang terjun menolong “Sang Puteri“ tewas terkubur dalam kawah, akhirnya kegembiraan oleh kemenangan yang mereka capai. Kurang lebihnya begitu rek, soalnya saya belum lahir pada masa itu maka dari itu saya tidak bisa cerita banyak hehe :D neng kene wae !!

Dan yang terakhir, saya akan membahas ciri khas kota Tulungagung yaitu NGOPI+NYETE. Ngopi(minum kopi) adalah rutinitas kebanyakan anak muda dan masyarakat Tulungagung, yang mungkin di kota - kota lain ada juga sih, tapi di tulungagung itu ngopinya sambil Nyete, kalian pasti gatau kan “Nyete” itu apa, sini saya sedikit jelasin.

Nyete itu adalah seni yang dilukis diatas rokok dan biasanya dibuat dari ampas kopi yang diminum si pembuat cete tersebut, dan biasanya di tambah susu sedikit cetenya itu biar tambah sip :D jangan ngeres rek :D. Biasanya ngelukisnya itu pakai benang dan lidi. Jika kalian pengen tau lebih detail yuk datang ke TULUNGAGUNG saya tunggu loh, oke !!